Kabut kebakaran mencapai Moskow
Kabut tebal menutupi Moskow karena kebakaran gambut semakin memburuk di luar ibu kota Rusia.
Kabut mengganggu perhubungan udara di dua bandara internasional Moskow - Domodedovo dan Vnukovo.
Kebanyakan penduduk Rusia mengenakan masker saat suhu memanas sampai 40C.
Hari Kamis para pejabat mengatakan sekitar 600 kebakaran terjadi di wilayah luas di selatan dan timur Moskow. Keadaan darurat ini telah menewaskan 50 orang.
Kabut sudah mencapai ibu kota selama satu minggu, dan sepertinya agak mereda sebelum memburuk kembali pada hari Jumat.
Ahli kesehatan mengatakan pemusatan partikel beracun di udara lebih tinggi dari pada biasanya, dan terutama berbahaya bagi bayi dan manula.
Domodedovo dan Vnukovo terletak di selatan Moskow, dekat dengan kebakaran gambut.
Pesawat masih dapat lepas landas hari Jumat tetapi pesawat yang akan mendarat dialihkan ke bandara lain di Moskow karena keterbatasan jangkauan pandangan.
Di Vnukovo jangkauan pandangan berkurang menjadi 300 meter, sementara di Domodedovo tidak lebih dari 400 meter.
Wilayah luas terkena
Para pejabat mengatakan tingkat CO2 (karbon dioksida) udara Moskow tiga kali angka normal.
Menurut sejumlah ahli, menghirup udara polusi sama berbahaya dengan merokok beberapa bungkus rokok dalam satu hari.
Kebakaran Moskow mengancam markas militer Alabinsk. Lebih seribu petugas pemadam kebakaran dan dua helikopter berusaha mengatasi api.
Sekitar dua ribu rumah rusak terbakar, kata pejabat.
Tujuh daerah dinyatakan sebagai wilayah darurat. Nizhny Novgorod, Ryazan dan Voronezh adalah tempat terburuk.
Hari Kamis pejabat Rusia menyatakan 589 kebakaran terjadi di lahan seluas 196 ribu hektar.
http://www.bbc.co.uk/indonesia/dunia/2010/08/100806_moscowsmog.shtml
Tidak ada komentar:
Posting Komentar