Badai Yasi Mulai Menerjang Queensland
BBCIndonesia.com - detikNews
Badai Yasi ditaksir menyamai Badai Katrina di New Orleans 2005
Badai berkecepatan lebih dari 100km/jam mulai menerjang pesisir negara bagian Queensland, Australia itu.
Badai Yasi diprediksi sebagai badai paling berbahaya yang akan menerjang negara bagian tersebut.
Menurut perkiraan, Yasi akan sekuat badai Katrina yang memporakporandakan kota New Orleans pada tahun 2005.
Warga Australia di sana Queensland diperingatkan mereka sudah terlambat untuk mengungsi dari Badai Yasi.
Sebuah stasiun pemantau cuaca hancur.
Sebagian tiang listrik dan banyak pohon tumbang.
Sekitar 30.000 warga kota Cairns telah dievakuasi dari rumah mereka.
Pertambangan, jalur kereta api, pelabuhan telah ditutup.
KE PEDALAMAN
Para pejabat Australia menyatakan badai mungkin menerjang masuk ke pedalaman hingga beberapa ratus kilometer.Kawasan yang sama masih berjuang untuk pulih dari dampak banjir besar bulan lalu.
Menteri Besar Queensland Anna Bligh mengatakan warga di kawasan pesisir yang diperkirakan akan terkena banjir mestinya sudah meninggalkan rumah mereka.
Koordinator bencana negara bagian memperingatkan warga bahwa mereka mungkin akan hidup sendiri hingga selama 24 ketika Yasi menerjang.
Waktu untuk bergerak dan mengungsi kini telah berlalu, kata Bligh.
Bligh menambah Yasi akan menjadi badai paling merusak yang pernah menimpa pesisir kita.
Warga semestinya berlindung di mana saja mereka berada, katanya.
Banyak orang khawatir Yasi lebih dahsyat daripada badai Tracy, yang menerjang Darwin menjelang Hari Natal 1974 dan menewaskan 71 warga.
Tracy masuk dalam badai kategori empat, sedangkan Yasi kategori lima.
Badai Yasi menyusul banjir paling dashyat dalam sejarah Queensland.
Banjir tersebut dipicu oleh rentetan badai tropis yang menerjang kawasan sejak akhir bulan November.
(bbc/bbc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar