FOTO: Banjir di Sumatera Barat
Banjir besar melanda Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Empat tewas, puluhan rumah hanyut.
JUM'AT, 4 NOVEMBER 2011, 10:22 WIB
Arfi Bambani Amri
VIVAnews - Pagi ini Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno akan berkunjung ke Kabupaten Pesisir Selatan meninjau sejumlah daerah yang terkena luapan banjir bandang sejak kemarin. Sejauh ini, kondisi di sejumlah daerah yang terkena luapan air sungai sudah mulai surut.
Menurut Mariadi, warga Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pessel, kondisi air yang menggenangi rumah warga sejak kemarin sudah mulai surut. “Kondisi air sudah surut, tapi kita masih khawatir karena curah hujan yang tinggi sejak semalam,” ujar Mariadi.
Manager Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumbar Ade Edward mengaku, jumlah korban yang meninggal saat ini belum bisa dipastikan. Banjir yang melanda delapan kecamatan dan menggenangi sekitar 50 nagari (desa) sejak Rabu malam hingga Kamis dinihari kemarin mengakibatkan 51 unit rumah hanyut, 21 unit rusak berat, 73 unit rumah rusak sedang, dan 201 unit rumah rusak ringan. Sebanyak 52.123 jiwa terpaksa mengungsi.
Menurut keterangan warga di lokasi, jalan lintas barat Sumatera terputus di tiga titik. Tak kurang, jalan negara tersebut terputus hingga mencapai 150 meter lebih. Untuk beberapa bulan ke depan, jalur ini tidak bisa dilintasi bus yang akan bertolak menuju Muko Muko, Provinsi Bengkulu.
Banjir juga terjadi di Kota Padang sendiri, di kawasan Aia Pacah. Namun banjir ini tidak mengakibatkan kerusakan infrastruktur atau korban jiwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar