KINSHASA, KOMPAS.com - Menteri kesehatan Republik Demokratik Kongo (DRC) mengatakan sedikitnya 700 anak yang berusia di bawah lima tahun meninggal akibat kelaparan setiap hari di lima provinsi yang dilanda kerusuhan di negeri itu.
"Lebih dari satu juta perempuan yang berusia antara 15 dan 19 tahun juga kekurangan gizi di kelima provinsi tersebut, yang secara bersama merupakan 51 persen jumlah warga di negara luas di Afrika tengah tersebut," kata Menteri Kesehatan Victor Makwenge.
"Sedikitnya 700 anak yang berusia di bawah lima tahun meninggal setiap hari di lima provinsi tersebut, tempat hanya satu dari lima anak memiliki makanan yang beragam," kata Makwenge kepada wartawan.
"Hampir 530.000 anak yang berusia di bawah lima tahun dan lebih dari satu juta perempuan memerlukan bantuan mendesak berupa makanan," katanya.
Menteri itu merujuk kepada Provinsi Equateur, Kasai, Kasai Barat, Katangan dan Maniema.
Wakil Dana Anak PBB (UNICEF) Pierrette Vu Thi sependapat bahwa kekurangan gizi adalah masalah kesehatan masyarakat di negeri tersebut, kendati memiliki potensi kekayaan makanan berlimpah.
Program Pangan Dunia (WWF) menyatakan setiap bulan lembaga itu membantu memberi makan sebanyak satu juta warga Kongo yang rentan, termasuk anak-anak dan perempuan hamil.
Bencana#BC# silih berganti tidak saja terjadi di Indonesia tetapi juga di berbagai belahan dunia. Ummat manusia perlu berkaca diri atas apa yang sudah dan akan dilakukan....
Kamis, 08 April 2010
700 Anak Tewas Tiap Hari Akibat Kelaparan
700 Anak Tewas Tiap Hari Akibat Kelaparan
Kamis, 8 April 2010 | 00:08 WIB
ILustrasi
Editor: bnj | Sumber : ANT, AFP
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar