Selasa, 25 Januari 2011

Banjir Lahar Dingin Sulit Diprediksi

Banjir Lahar Dingin Sulit Diprediksi


Liputan6.com, Magelang: Banjir lahar dingin Gunung Merapi menerjang kawasan Muntilan dan Magelang, Jawa Tengah, tiga hari berturut-turut. Senin (24/1), lahar dingin yang membawa pasir material Merapi mengalir deras di Kali Pabelan serta Bojong. Lahar dingin tidak sampai meluap.

Warga nampaknya tidak terlalu khawatir dengan dampak banjir kali ini. Sebagian dari mereka nekat melintas jembatan di atas Kali Bojong walaupun arus deras mengalir di bawah jembatan. Banjir lahar dingin diperkirakan terjadi hingga April 2010.

Sementara banjir lahar dingin di Kali Putih, Jumoyo, Magelang, susah bisa diprediksi. Dimungkinkan akan datang banjir besar ternyata hanya biasa-biasa saja. Sebaliknya masyarakat memprediksi banjir kecil ternyata di luar dugaan, sangat besar.

Banjir lahar dingin Kali Putih tetap saja menjadi momok khusunya pengguna jalan. Terbukti jika aliran banjir datang, Jalan Gempol yang adalah jalur utama Magelang-Yogya ditutup untuk semua jenis kendaraan. Warga diminta waspada karena banjir lahar dingin tak bisa ditebak.(JUM)

http://id.news.yahoo.com/lptn/20110124/tid-banjir-lahar-dingin-sulit-diprediksi-e390447.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar