India atasi kenaikan harga pangan
BBCIndonesia.com - detikNews
Harga pangan yang tinggi pernah membuat pemerintah jatuh
India mengumumkan langkah-langkah yang bertujuan mengendalikan harga pangan yang terus naik.
Kantor perdana menteri mengatakan pemerintah akan mengkaji ulang impor dan ekspor komoditi penting dan menetapkan batasan harga jual bawang bombay.
Akan tetapi para pakar mengatakan langkah itu sudah terlambat dan hanya merupakan pengulangan langkah sebelumnya terbukti gagal.
Sementara itu, data pemerintah memperlihatkan indeks harga grosir, WPI, naik 8,43% pada bulan Desember -tingkat tertinggi dalam satu tahun.
Kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan harga susu, sayur dan bahan pangan pokok yang mendorong inflasi pangan menjadi 18,32% bulan lalu - inflasi tertinggi dalam lebih dari satu tahun.
Pihak berwenang, yang mengakui harga pangan naik ke tingkat "yang tidak bisa diterima", mengatakan sangat sulit mengendalikan inflasi.
HARGA PEMERINTAH
Harga bawang bombay, bahan utama dalam berbagai makanan India, naik pesat - sehingga pemerintah India mendekati negara saingannya Pakistan untuk meminta bantuan.
India meminta bantuan Pakistan untuk impor bawang bombay
Satu kilogram bawan bombay biasanya berharga 20 rupee di India, tetapi bulan lalu naik menjadi 85 rupee. Dan setelah pemerintah turun pangan harganya antara 60-65 rupee per kilo.
Pemerintah mengatakan toko-toko milik pemerintah akan menjualnya dengan harga 35 rupee dan impor 1.000 ton bawang bombay dari Pakistan akan segera bisa mengatasi harga ini.
Kenaikan harga pangan disebabkan oleh musim hujan dengan curah hujan lebih besar dibanding biasa, di negara bagian Maharashtra dan Gujarat serta negara-negara bagian selatan, dan juga penimbun bahan pangan serta para spekulator harga.
Larangan ekspor bawang bombay, kacang-kacangan, minyak goreng dan beras kualitas rendah akan dilanjutkan. Badan-badan pemerintah juga akan menjual minyak sayur dan kacang-kacangan dengan harga terjangkau.
Para pakar ekonomi mengatakan pemerintah menghindari langkah-langkah yang lebih keras dan keputusan yang telah diambil ini kemungkinan besar tidak akan sangat membantu.
Rasa tidak puas rakyat atas harga pangan membuat pemerintah India pusing.
Pada tahun 2004 harga bahan pangan pokok, seperti bawang bombay, sebelumnya menyebabkan kerusuhan dan kemudian membuat pemerintah nasional jatuh.
(bbc/bbc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar