VIVAnews - Untuk periode beberapa pekan di akhir tahun ini, planet Bumi akan memiliki dua buah “Matahari”. Ini terjadi ketika salah satu bintang paling terang yang biasa hadir di malam hari meledak.
Supernova, atau ledakan bintang itu akan menghadirkan pertunjukan cahaya yang paling terang sejak pertamakali planet Bumi terbentuk.
Menurut prediksi Brad Carter, dosen fisika senior dari University of Southern Queensland, Australia, cahayanya akan sangat terang sampai-sampai malam akan menjadi seperti siang hari selama satu atau dua minggu.
Sumber cahaya itu adalah Betelgeuse, yang berada di konstelasi Orion, berjarak 640 tahun cahaya dari Bumi. Bintang merah super raksasa ini sedang menuju akhir hayatnya dan akan meledak.
“Saat ia meledak, ia akan terbakar dengan sangat terang dan Bumi akan tampak seperti memiliki dua buah Matahari,” kata Carter, seperti dikutip dari Daily Mail, 22 Januari 2011.
Namun demikian, belum dapat dipastikan kapan bintang itu akan meledak. “Jika Betelgeuse tidak meledak di akhir tahun ini, bisa jadi bintang itu baru akan meledak beberapa juta tahun ke depan,” ucapnya.
Bencana#BC# silih berganti tidak saja terjadi di Indonesia tetapi juga di berbagai belahan dunia. Ummat manusia perlu berkaca diri atas apa yang sudah dan akan dilakukan....
Minggu, 23 Januari 2011
Bumi Akan Punya Dua Matahari Selama Seminggu
Bumi Akan Punya Dua Matahari Selama Seminggu
MINGGU, 23 JANUARI 2011, 00:18 WIB
Muhammad Firman
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar